 |
| (foto: taipetimes.com) |
Berbicara soal kota, pasti identik dengan sebuah daerah dengan wilayah yang luas dimana di dalamnya dihuni banyak warga dan juga gedung-gedung bertingkat.
Namun sebuah kota itu tak selalu seperti perkotaan yang kita kenal selama ini yang sangat ramai. Di berbagai belahan dunia ini ada banyak sekali kota-kota yang aneh. Disebut aneh karena kota ini memang menyimpan keanehan di dalamnya dan tak seperti kota pada umumnya.
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut Wow Menariknya berhasil merangkum kota-kota paling aneh di dunia, dari mulai kota yang melarang penduduknya meninggal dunia hingga kota yang isinya dipenuhi boneka.
1. Longyearbyen – Melarang Penduduk Meninggal dunia
 |
| (foto: arctictravelcentre.com) |
Longyearbyen merupakan kota yang terletak di bagian utara Norwegia. Dan kota ini terdapat aturan yang melarang penduduknya meninggal dunia. Yang berarti apabila ada salah satu penduduknya yang sakit parah dan tidak dapat di sembuhkan, maka penduduk tersebut akan di pindahkan ke kota lain di Norwegia. Dan jika ada yang meninggal secara tiba-tiba, maka jasadnya tidak akan dikuburkan.
Namun ternyata aturan tersebut dibuat karena cuaca dingin di kota ini yang terbilang ekstrem sehingga jasad yang di kuburkan di sana tidak dapat hancur dan akan menimbulkan bakteri yang mematikan dan pernah menjadi wabah besar pada tahun 1917.
2. Coober Pedy – Kota Bawah Tanah
 |
| (foto: australia.com) |
Kota Coober Pedy terletak di Australia bagian Selatan yang dimana seluruh penduduknya bertempat tinggal di bawah tanah. Ini dikarenakan kota tersebut merupakan kawasan tambang yang membuat cuaca sangat ekstrim saat musim panas yang dapat menyentuh 51 derajat Celcius.
Selain rumah, di bawah tanah inipun terdapat toko, museum, supermarket, kolam renang, gereja hingga kuburan.
3. Colma – Yang Meninggal Lebih Banyak Dari Yang Hidup
 |
| (foto: pinterest.com) |
Kota Colma terkenal sebagai kota paling sunyi yang terletak di California, Amerika Serikat. Yang membuat aneh dari kota ini yaitu jumlah penduduk yang hidup terbilang lebih sedikit jika dibandingkan dengan jumlah penduduk yang meninggalnya.
Bagaimana tidak, menurut data yang diambil pada tahun 2010, penduduk yang hidup disana hanya 1.800 orang dari total keseluruhan baik yang sudah meninggal dan masih hidup yang mencapai 1.501.800 jiwa. Dan ini menandakan bahwa mayoritas disana yaitu penduduk yang meninggal. Karena itu pula kota ini sering dijadikan sebagai lokasi pemakaman bagi penduduk Amerika.
4. Manshiyat Naser – Kota Sampah
 |
| (foto: diwyy.com) |
Kota Manshiyat Naser yang terletak di Kairo ini disebut sebagai kota sampah karena kota ini dipenuhi oleh sampah-sampah dan ini sudah terjadi selama kurang lebih 70 tahun.
Sampah-sampah ini ternyata merupakan salah satu sumber mata pencaharian mereka. Dimana 60.000 penduduk disana memiliki pekerjaan mendaur ulang sampah dan meletakannya begitu saja di sekita rumah mereka.
5. Nagoro – Kota Boneka
 |
| (foto: slate.com) |
Kota Nagoro, Jepang ini memiliki banyak boneka daripada manusia yang menempati kota tersebut dan membuat kota ini dikenal sebagai kota boneka. Bahkan populasi manusia disana hanya sekitar 35 orang saja.
Agar kota ini terlihat hidup, maka seorang seniman Jepang yang bernama Ayano Tsukimi membuat ide untuk menciptakan boneka yang dibuat mirip dengan orang yang pergi maupun orang yang meninggal.
